Reses, Bambang Haryo Dapati Banyak Produk UMKM Tak Miliki SNI
KBRN, Surabaya: Anggota Komisi VI DPR RI Bambang Haryo menerima banyak keluhan dari masyarakat. Dari reses yang dilakukan di beberapa daerah Politisi dari Partai Gerindra ini mendapatkan berbagai permasalahan sosial masyarakat.
Bambang menyebut di daerah Sidoarjo misalnya banyak dari produk dari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tidak dilengkapi dengan lebel sertifikasi dan berstandar nasional Indonesia (SNI).
"Di Sidoarjo itu banyak sekali produk UMKM yang belum di fasilitasi dengan SNI oleh pemerintah, yang dimana mereka berproduksi sangat kurang difasilitasi, karena itu kita akan terus dorong ya termasuk permodalan," ungkap Bambang Haryo kepada Radio Republik Indonesia, Kamis (11/8/2016).
Selain UMKM, Bambang juga menyoroti kurangnya infrastruktur di beberapa wilayah khususnya di pasar tradisional. Padahal kata Bambang kenyamanan dan keamanan di pasar tradisional terlebih sekarang ini banyak bermunculan pasar modern.
"Jadi kalau mau bersaing perbaiki dulu fasilitas maupun akses. Bangunan dan lainnya harus benar-benar mengakomodir kenyamanan masyarakat," terangnya.
Meski meminta pasar tradisional berbenah, Bambang juga mengapresiasi pasar yang berada di Sukodono Sidoarjo. Menurutnya pasar Sukodono satu-satunya pasar yang mempunyai SNI di Jatim.
"Kebetulan dari sisi dukungan pemerintah pusat melalui APBN cukup bagus pembangunan pasar di wilayah Sidoarjo Sukodono pasar SNI, kami dorong proses hibahnya, waktu dekat ini kalau tidak salah tanggal 14 Agustus ini sudah dilakukan hibah ke pemerintah daerah," urainya.
Kunjungan yang dilakukan Bambang Haryo disejumlah daerah sekaligus sebagai upaya menyerap aspirasi warga. (BH/AKS)